masukkan script iklan disini
POTRET PERTANIAN - Virus, Jenis Virus ini adlah Momok bagi para petani Cabe, Virus yang benar-benar membut tak sedikit petani Pruistasi dalam menganani, Memberantas serta menggendalikanya.
Tak sedikit Petani Gulung tikar diakibatkan Oleh serangan virus ini, Terutama bagi petani cabe didataran rendah dan menengah. Serangan Virus yang sangat dahsat ini membuat tanaman Benar-benar seakan hidup segan mati tak mau, Tanaman Cabe yang terserang virus tak lagi mampu berproduksi dengan baik, bahkan ada yang tak bisa berproduksi samasekali, sehingga mengakibatkan Petani gagal Total dalam membudidayakan Tanaman cabe.
Parahnya Virus ini sampai saat ini belum ada penemuan yang bisa memberantasnya, yang ahirnya membuat Para petani enggan untuk membudidayakan tanaman cabe, terutama didataran rendah, karena takut dengan ancaman Virus tersebut.
Saat ini hanya penemuan-penemuan kecil dari beberapa petani yang terus berinovasi untuk membudidayakan tanaman cabe, sehingga mendapatkan cara-cara baru untuk menekan perkembangan virus dalam tanaman cabe tersebut.
Nah Berikut ini saya akan sampaikan sedikit Informasi bagi sahabat petani dimanapun berada, semoga informasi ini akan berguna dan silahkan dibagikan siapa tahu akan bermanfaat buat petani kita sehingga bisa membuat semangat kembali dalam membudidayakan tanaman cabe.
Cerita Kendalikan Virus pada tanaman Cabe, ini tak sekedar cerita, tapi ini adalah pengalaman seorang petani dari padang sumatera barat yang saat ini sedang panen buah cabe yang dia budidayakan disawah dekat rumah belia tinggal.
Tanaman cabe beliau lumayan lebat buahnya dan sudah panen beberapa kali, pasalnya beliau menanam cabe dengan tumpangsari dengan Parea, yang waktu itu panen pare dengan sangat memuaskan.
Beni wardi Nama petani tersebut, Petani muda ini sudah dua kali menanam cabe, Budidayanya gagal total yang diakibatkan oleh serangan virus. Namun beliau tak patah arang, beliau mencoba kembali menanam Cabe dengan tumpangsari dengan Parea, yang dimaksudkan akan menekan biaya perawatan, "sekalipun gagal lagi tak banyak biaya yang dikeluarkan karena perawatnya bersama Parea" begitu kata Petani Muda tersebut.
Berbuah manis Ibarat Pucuk dicinta Ulat pun Tiba, alhasil kali ini beliau berhasil memanen cabe yang dibudidayakan dengan tips-tips yang beliau lakukan selama dalam perawatan. sehingga dapat menekan populasi virus yang berkembang dilahan pertanaman cabe beliau.
Artinya tanaman beliau tidak luput juga dari serangan virus, akan tetapi beliau berhasil menekan populasinya, Tanaman yang terserang viruspun masih bisa mengahasilkan buah yang lebat danbisa dipanen.
"Alhamduliulah kali ini saya bisa merasakan pedasnya buah cabe yang berhasil saya panen, sekalipun masih ada serangan virus akan tetapi saya masih bisa memaksimalkan panen" begitu kata dia dengan menunjukan buah cabe yang terlihat lebat.
Beliau menuturkan bahwa keberhasilanya mengendalikan virus tersebut tak luput dari bantuan bebrapa teman yang selalu mengawal jalana proses pembudidayannya, ha ha mau tau siapa dia.. dia adalah pemilik Website Potret Pertania sendiri yaitu kang Admin.
Selain kang Admin yang selalu bersedia setiap saat kelahan untuk berbagi solusi dan informasi, keberhasilan ini ditunjang oleh pemakaian POC. Crocobere Plus yang diproduksi Oleh Universitas taman siswa padang dibawah asuhan Dr. Hj. Jamilah, MP selaku Dekan Agrotek Universitas Tamansiswa Padang.
"Dengan Pemakaian Crocobere Plus saya bisa menekan serangan virus yang terkenal kejam, yang menjkadi momok para petani dimanapun berada" kata dia.
"Saya pakai POC Crocobere Plus Setiapkali menyemprot dan hasilnya bisa dilihat sendiri, karna sebagai petani saya kurang pandai manarangkan, ba''a kaba'a prosesnyo mangkonyo kok bisa POC iko rancak Untuk mengatasi pirus nyo ha ha ha" mengatakan dalam bahasa minang sambil tertawa riang.
Nah bagaimana sahabat Potret Pertanian, semoga informasi sedikit ini dapat membantu sahabat sekalian dalam berbudidaya. untuk info lebih lanjut dapat menghungi melalui Komentar dibawah ini atau melalui Email. Prasetyo.budi3@gmail.com.
Ayo jangan takut lagi dengan virus, mari kita lawan dengan menekan populasinya dengan menggunakan POC Crocobre Plus.
Jayalah Petani Indonesia.
