masukkan script iklan disini
Potret Pertanian - Sahabat semuanya pasti sudah tahu bentuk dari akar yang akan kita bahas
pada kesempatan ini. Dimana akar merupakan bagian penting selain dari
batang, daun, buah, tangkai yang tumbuh kokoh pada tanah. Biasanya
bentuk akar meruncing pada ujungnya, karena supaya tembusnya lebih mudah
di dasar tanah, biasanya berwarna putih tulang dan agak
kecoklatan. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang Fungsi dan Jenis Akar Tanaman apapun.
- Menyerap air dan zat hara (mineral). Tumbuhan memerlukan air dan zat hara untuk kelangsungan hidupnya. Untuk memperoleh kebutuhannya tersebut, tumbuhan menyerapnya dari dalam tanah dengan menggunakan akar. Oleh karena itu, sering dijumpai akar tumbuh memanjang menuju sumber yang banyak mengandung air.
- Menunjang berdirinya tumbuhan. Akar yang tertancap ke dalam tanah berfungsi seperti pondasi bangunan. Akar membuat tumbuhan dapat berdiri kokoh di atas tanah. Oleh karena itu, tumbuhan dapat bertahan dari terjangan angin kencang dan hujan deras.
- Sebagai alat pernapasan. Selain menyerap air dan zat hara, akar juga menyerap udara dari dalam tanah. Hal ini mungkin dilakukan karena pada tanah terdapat pori-pori. Melalui pori-pori tersebut akar tumbuhan memperoleh udara dari dalam tanah.
- Sebagai penyimpan makanan cadangan. Pada tumbuhan tertentu, seperti ubi dan bengkoang, akar digunakan sebagai tempat menyimpan makanan cadangan. Biasanya, akar pada tumbuhan tersebut akan membesar seiring banyaknya makanan cadangan yang tersimpan. Makanan cadangan ini digunakan saat menghadapi musim kemarau atau ketika kesulitan mencari sumber makanan.
Jenis-Jenis Akar
Akar pada setiap tumbuh-tumbuhan biasanya berbeda dan memiliki jenisnya tersendiri. Adapun jenis-jenis akar yaitu:
Jenis-Jenis Akar
Akar pada setiap tumbuh-tumbuhan biasanya berbeda dan memiliki jenisnya tersendiri. Adapun jenis-jenis akar yaitu:
Akar Serabut
Akar jenis ini pada umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil,
meskipun terkadang ada pada tumbuhan dikotil yang biasa ditemukan pada
hasil stek ataupun cangkok. Jenis akar ini memiliki banyak akar
kecilnya, sangat ramping berukuran sama dan biasanya bentuk akar ini
seperti benang-benang.
Akar Tunggang
Akar jenis ini pada umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Seperti
pada tumbuhan wortel dan bentuk umbi-umbian. Akar jenis ini memiliki
akar yang besar dengan beberapa cabang & ranting akar.
Jenis akar lainnya yakni akar adventif antara lain:
Akar Gantung
Jenis akar ini tumbuh dari bagian atas batang dan tumbuhnya ke arah
tanah. Sehingga akar tersebut terlihat menggantung di udara. Fungsi dari
akar gantung ini yaitu menyerap uap air & gas dari udara. Akan
tetapi, jika akar tumbuh sampai ke tanah, akar tersebut masuk ke dalam
tanah dan berfungsi menyerap air dan garam-garam mineral. Contoh
tumbuhan yang berakar gantung ini ialah pohon beringin.
Akar Napas
Yakni akar yang tumbuh keluar dari batang bagian bawahnya. Akar jenis
ini sebagian ada yang muncul di atas permukaan tanah dan sebagian
lainnya terdapat di dalam tanah. Akar ini memang terlihat menopang tegak
dan kokohnya batang. Memiliki banyak ruang dan celah sebagai tempat
masuknya udara. Sehingga fungsi dari akar jenis ini yaitu untuk bernafas
atau respirasi. Contoh tumbuhan ini seperti pandan & bakau.
Akar Pelekat
Jenis akar ini tumbuh di sepanjang batang tumbuh-tumbuhan. Yang
fungsinya untuk melekatkan batang pada tembok atau pada tumbuhan
lainnya. Contohnya tumbuhan sirih.
Sekian dulu ulasan tentang Fungsi dan Jenis Akar Tanaman semoga bermanfaat dan salam sukses dari Potret Pertanian. Baca Juga Pengertian Daun dan Fungsinya Bagi Tumbuhan