masukkan script iklan disini
Potret Pertanian - Selamat berhari minggu sahabat semua, Ngomong-ngomong hari minggu nih cocok nya berlibur sambil bermain. seperti saat ini saya juga sedang berlibur, tapi libur kali ini saya tidak shoping atau menikmati indahnya alam wisata, tapi kali ini saya berlibur keladang bareng anak-anak, sesampai diladang wah kaget nih bukan main, ketika saya lihat pohon albasia dan sengon yang sudah menjulang tinggi, wah lumayan nih dalam kondisi saat ini, harga kayu albasia sampai 1,5 juta perkubik, untuk harga sengan 1,2 samapi 1,6 juta perkubik. nah bagaimana jika kita mempunyai 200 batang saja jika rata rata perpohon 1 kubik saja. wah sudah pasti 200 jt an kan. tapi sayang untuk albasia yang saya tanam baru berumur 5 tahun. tapi untuk sengon sudah 18 tahun dan berdiameter sekitar 80 cm perbatang sekitar 5 kubik perbatang.. gak banyak sih cuma 57 batang,
Nah berikut saya mencoba berbagi cara Investasi Tepat Bertanan Pohon Albasia. yuk kita simak ulasan berikut semoga bermanfaat.
1. Waktu
Penanaman
Menanam
pohon Albazia sebaiknya dilakukan pada moment yang tepat, waktu
penamanannya tidak tepat maka hasil yang di dapatkan juga tidak akan maksimal.
waktu yang tepat untuk menanam adalah pada saat musim hujan. maksudnya, agar
pohon tersiram air hujan dan kita tidak perlu lagi sibuk untuk menyirami pohon.
karena air hujan tersebut sudah cukup mewakili untuk menyiraminya.
2.
Mempersipkan Lahan
Lahan
merupakan hal penting yang harus dipersiapkan dalam proses penamanan pohon.
Lahan yang tepat untuk menanam pohon adalah lahan yang sudah bebas ilalang,
rumput liar, dan sebagainya. Jika hal tersebut masih ada maka dapat segera
dilakukan pembersihan. Caranya adalah dengan membersihkan menggunakan
peratan manual, mesin atau secara kimia.
Kemudian,
dilakukan proses pembuatan lubang tanaman. Adapun ukuran yang tepat adalah 25
cm x25 cm x25 cm. sedangkan jarak antar tanaman adalah 3×3 meter. Tujuannya
adalah supaya ketersediaan makanan cukup, sinar matahari leluasa masuk, akar
dari tanaman dapat bergerak aktif. Setelah lubang selesai dibuat masukkan
furadan. Hal ini dilakukan untuk mencegah masuknya hama/nematode. Akibat yang ditimbulkan dari hewan
ini adalah mengerat akar tanaman dan pada akhirnya bibit pohon tersebut mati.
Untuk
proses pemupukan awal dilakukan menggunakan kompos sebanyak 3 kg per lubang.
kemudian, ditambahkan pupuk NPK sebanyak 20 gr per lubang. Untuk memperkuat
akar tanah maka pupuk NPK ini juga harus dicampur dengan media tanah.
3.
Penanaman Pohon Albazia
Bibit
pohon Albazia sangat rentan untuk patah dan terluka. Maka untuk proses
penanaman jangan sampai memegang batang pohon. Bagian yang dipegang ketika
menanam adalah polybag nya. Kemudian, segeralah siram ketika waktu itu tidak
terjadi hujan. hal ini dilakukan untuk menghindari tanah cepat kering dan
akhirnya membuat tanaman mati.