masukkan script iklan disini
Potret Pertanian - BOGOR – Kementerian Pertanian memiliki aplikasi pertanian berbasis smartphone TANAM
yakni Teknologi Pertanian Modern. Aplikasi yang dikembangkan oleh Badan
Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) ini secara resmi
diluncurkan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Kamis
(22/12/2016).
Mentan menyampaikan, keberadaan sistem informasi pertanian modern berbasis smartphone harus dapat menggetaran dunia. Misalnya dengan kenaikan produksi satu komoditas yakni jagung dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan nantinya jagung terus diekspor sehingga kita bisa menghidupi atau memberi makan Asia.
Aplikasi TANAM menyediakan informasi dari "Hulu" sampai dengan ke "Hilir" yang meliputi sentra produksi, kesesuaian lahan, kesesuaian varietas dan sarana produksi pertanian berupa informasi penyedia benih, pupuk dan alat mesin pertanian.
Aplikasi ini juga menyediakan media konsultasi online antara petani, penyuluh, peneliti dan pemangku kepentingan lainnya. Dengan aplikasi ini, petani juga akan mengetahui keahlian penyuluh, peneliti, dosen dan staf dinas yang online.
“Melalui aplikasi ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk pencapaian kedaulatan pangan. Kita bisa mengetahui bawang ada di daerah mana, akan menekan disvarietas harga antara di kota dengan langsung didesa harganya,” tutur Mentan.
Namun, untuk sementara aplikasi ini masih untuk Android dan baru memuat komoditas padi, jagung dan kedelai. Namun ke depan akan dikembangkan untuk pengguna smartphone dengan platform IOS serta memuat informasi komoditas pertanian startegis lainnya.
Aplikasi TANAM dapat diunduh di appstore (bagi pengguna Android) dengan kata kunci teknologi pertanian modern.